30 KATA KATA PAHLAWAN YANG MENGINSPIRASI

30 Kata Kata Pahlawan yang Menginspirasi

Kata kata pahlawan yang meninspirasi – Berikut ini adalah kumpulan quote atau quotes, kata kata bijak dan motivasi, pepatah, kata nasehat, kata kata motivasi,  pribahasa, dan kata kata mutiara dan motivasi dari para pahlawan nasional. Kata kata dari para pahlawan Indonesia ini bisa kita bagikan di caption foto / gambar instagram, status atau story facebook, story whatsapp dan lainnya sehingga diri kita dan orang lain yang membacanya dapat terinspirasi.

30+ Kata Kata Bijak dari Pahlawan Nasional yang Menginspirasi

1. Tuhan tidak mengubah nasib suatu bangsa sebelum bangsa itu mengubah nasibnya. – Soekarno

2. Kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar. Kurang cakap dapat dihilangkan dengan pengalaman. Namun tidak jujur itu sulit diperbaiki. – Bung Hatta

3. Pattimura-pattimura tua boleh dihancurkan, tetapi kelak Pattimura-pattimura muda akan bangkit. – Pattimura

4. Kemerdekaan nasional adalah bukan pencapaian akhir, tapi rakyat bebas berkarya adalah pencapaian puncaknya. – Sutan Syahrir

5. Banyak hal yang bisa menjatuhkanmu. Tapi satu-satunya hal yang benar-benar dapat menjatuhkanmu adalah sikapmu sendiri. – RA Kartini.

6. Kita tunjukkan bahwa kita adalah benar-benar orang yang ingin merdeka. Lebih baik kita hancur lebur daripada tidak merdeka. – Bung Tomo

7. Jika kalian ingin menjadi pemimpin besar, menulislah seperti wartawan dan bicaralah seperti orator. – Raden Hadji Oemar Said Tjokroaminoto

8. Memimpin adalah menderita. – KH Agus Salim

9. Jagalah namamu, jangan sampai disebut pengkhianat bangsa. – Jenderal Gatot Subroto

10. Jika orang lain bisa, saya juga bisa, mengapa pemuda-pemudi kita tidak bisa, jika memang mau berjuang. – Abdul Muis

11. Indonesia merdeka harus menjadi tujuan hidup kita bersama. – Teuku Nyak Arif

12. Dalam menghadapi musuh, tidak ada yang lebih mengena daripada senjata kasih sayang. – Cut Nyak Dien

13. Robek-robeklah badanku, potong-potonglah jasad ini, tetapi jiwaku dilindungi benteng merah putih. Akan tetap hidup, tetap menuntut bela, siapapun lawan yang aku hadapi. – Jenderal Sudirman

14. Lawan Sastra Ngesti Mulya (Dengan Ilmu Kita Menuju Kemuliaan) – Ki Hajar Dewantara

15. Soal perundingan kami serahkan kepada kebijaksanaan pemimpin-pemimpin di Jawa. Bali bukan tempatnya perundingan diplomatik. Dan saya bukan kompromis. Saya atas nama rakyat Bali hanya menghendaki lenyapnya Belanda dari Pulau Bali atau kami sanggup dan berjanji bertempur terus sampai cita-cita kami tercapai. – I Gusti Ngurah Rai

16. Kita tunjukkan bahwa kita adalah benar-benar orang yang ingin merdeka. Lebih baik kita hancur lebur daripada tidak merdeka. – Bung Tomo

17. Hanya ada 2 pilihan, menjadi apatis atau mengikuti arus. Tetapi aku memilih untuk jadi manusia merdeka. – Soe Hok Gie

18. Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata membela cita-cita. – Muhammad Hatta

19. Dan hanya semangat kebangsaan, yang dipikul oleh perasaan keadilan dan kemanusiaan, yang dapat mengantar kita maju dalam sejarah dunia. – Sutan Syahrir

20. Tanpa cinta, kecerdasan itu berbahaya, dan tanpa kecerdasan, cinta itu tidak cukup. – BJ Habibi

21. Berbahagialah dia yang makan dari keringatnya sendiri bersuka karena usahanya sendiri dan maju karena pengalamannya sendiri. – Paramoedya Ananta Toer

22. Kalau sistem itu tidak bisa diperiksa kebenarannya dan tidak bisa dikritik, maka matilah ilmu pasti itu. – Tan Malaka

23. Agama dilahirkan untuk kedamaian bukan untuk kekerasan. – Abdurrahman Wahid (Gusdur)

24. Kejahatan akan menang bila orang yang benar tidak melakukan apa-apa. – Jenderal Sudirman

25. Jika kita mempunyai keinginan yang kuat dari dalam hati, maka seluruh alam semesta akan bahu membahu mewujudkannya. – Soekarno

26. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawannya. –  Soekarno

27. Jangan sanjung aku, tetapi teruskanlah perjuanganku. – Silas Papare

28. Cita-cita persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar didukung oleh kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah bangsa kita sendiri. – Muhammad Yamin

29. Agama dan nasionalisme adalah dua kutub yang tidak bersebrangan. Nasionalisme adalah bagian dari agama dan keduanya saling menguatkan. – KH Hasyim Asy’ari

30. Dalam negeri kita, jangan kita yang menumpang. – H. Agus Salim

31. Hanya anak bangsa sendirilah yang dapat diandalkan untuk membangun Indonesia, tidak mungkin kita mengharapkan dari bangsa lain. – B.J. Habibie

32. Jadikan setiap tempat sebagai sekolah, jadikan setiap orang sebagai seorang guru. – Ki Hajar Dewantara

33. Idealisme adalah kemewahan terakhir yang hanya dimiliki oleh pemuda. – Tan Malaka

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel